Tangerang, faktaonenews.com
Lokasi lahan PT. Dinamika Agra Bangun berupa lahan kosong luas nya di perkirakan kurang lebih sekita 17 ha. Terletak di kelurahan Parung jaya dan kelurahan karang Mulya kecamatan karang tengah kota Tangerang. Lahan tersebut bersebelahan dengan perumahan metro permata, lahan tersebut berupa rawa rawa dan persawahan .
Kemudian PT. Dinamika Agra Bangun rencana jangka panjang akan membangun lahan tersebut dengan target awal pengurugan . Pengurugan sudah dimulai sejak beberapa bulan berjalan dengan menerima jasa pembuangan sampah bekas puing puing bangunan .
Di lahan tersebut pengurugan sudah berjalan sejak beberapa bulan dengan menerima pembuangan sampah bekas puing puing bangunan. Baru baru ini muncul pemberitaan dari beberapa media online seperti, obor bangsa.com , zonaindonesia news dan Tangerang growmedia- indo.com Tanggal 16/8/2022 .
Dalam pemberitaan media tersebut di tuliskan bahwa Lahan milik PT. Dinamika Agra Bangun Telah berubah fungsi menjadi Tempat Pembuangan Sampah Liar ( TPSL ), pemberitaan tersebut di sangkal oleh salah seorang petugas yang di tunjuk dan di berikan kewenangan penuh oleh bos PT. Dinamika Agra Bangun di lokasi tersebut .
Ketika Wartawan media Faktaonenews.com, Menanyakan terkait pemberitaan tersebut Dollar mengatakan “lahan ini bukan tempat pembuangan sampah liar, semua sampah yang masuk ke lokasi ini di awasi Semua sampah yang boleh buang ke sini merupakan puing puing bekas bangunan dan tanah bekas galian, selebih nya tidak boleh di buang di sini ” kata Dollar . Adapun sampah bekas penebangan pohon boleh di buang ke lokasi ini asalkan tidak menimbulkan bau .
Hal senada di sampaikan oleh Surif “sudah datang beberapa instansi terkait diantara nya DLH ( Dinas Lingkungan Hidup ) kota Tangerang POL PP kota Tangerang, Para instansi tersebut tidak pernah mempermasalahkan tempat pembuangan sampah ini ” tegas Surif.
Lebih lanjut dia mengatakan “di lokasi ini semua sampah yang di buang bermanfaat buat masyarakat, seperti
Kayu, triplek bekas, Kardus kardus bekas sampai kayu bakar di kumpulkan buat masak atau di jual ke tukang tempe ” imbuh nya
Apa yang di beritakan oleh beberapa media online tidak berdasarkan fakta di lapangan dan bukan dari para narasumber yang jelas. Jadi penulisan berita bukan di dapat dari hasil investigasi melainkan narasi dan pendapat umum .
Yang di katakan pembuangan sampah dapat menimbulkan bau busuk, banjir akibat pembuangan sampah , berpengaruh terhadap resapan air, bisa jadi di akibatkan oleh beberapa peternak bebek yang ada di dalam lokasi tersebut dapat menimbulkan bau tak sedap. Sedangkan banjir di lokasi PT. Dinamika Agra Bangun dan sekitar nya memang tidak ada pembuangan air atau Drainase nya .
Bila di amati limbah yang meluap bila hujan ke beberapa perumahan metro maupun yellow gardeen itu bukan berasal dari lokasi pembuangan sampah milik PT. Dinamika Agra Bangun Melainkan berasal dari tempat pomotongan ayam yang ada di perumahan Metro permata, Limbahnya di buang ke kali kecil , kemudian meluap dan menimbulkan bau tak sedap Itu perlu mendapat perhatian dari masyarakat setempat .
Penulis : Anwar/Kasmin Re
Editor : Belmon
COMMENTS