INDONESIA TAWARKAN JEPANG INVESTASI WISATA KESEHATAN DI KAWASAN TRANSMIGRASI

HomeUncategorized

INDONESIA TAWARKAN JEPANG INVESTASI WISATA KESEHATAN DI KAWASAN TRANSMIGRASI

Jakarta, Faktaonenews.com

Pemerintah Indonesia mengundang investor Jepang untuk mengembangkan wisata kesehatan premium di kawasan transmigrasi. Ajakan tersebut disampaikan Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara dalam forum bisnis “From Mobility to Prosperity” di Osaka Expo 2025.

Iftitah menjelaskan, pemerintah membuka peluang pendirian rumah sakit internasional di kawasan transmigrasi dengan konsep seperti Mayo Clinic di Amerika Serikat. Meski berada di kota kecil, rumah sakit tersebut mampu menarik pasien dan tenaga medis dari seluruh dunia.

Menurutnya, konsep wisata kesehatan ini dapat diterapkan di pulau-pulau eksotis Indonesia yang tidak hanya memiliki keindahan alam, tetapi juga cocok untuk layanan medis spesialis seperti kanker, jantung, hingga rehabilitasi jangka panjang.

Selain layanan kesehatan, pemerintah juga mendorong pengembangan pariwisata premium di kawasan transmigrasi, mulai dari resor mewah, vila eksklusif, hingga ekowisata berbasis budaya lokal. Beberapa wilayah yang dianggap potensial adalah Lombok, Nihi Sumba, dan Kepulauan Anambas.

Iftitah mencontohkan resort di Pulau Bawah, Kepulauan Anambas, yang tarifnya mencapai Rp200 juta per malam dan sudah penuh hingga akhir tahun. Menurutnya, hal ini menunjukkan daya tarik wisata premium yang dapat dikembangkan di kawasan transmigrasi.

Untuk mendukung rencana tersebut, pemerintah akan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan agar layanan dasar tersedia di setiap kawasan transmigrasi. Sementara itu, layanan kesehatan premium akan dikembangkan melalui investasi asing dengan melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan dan pelatihan.

Penulis : Aliya dan Ocha