Jakarta, Faktaonenews.com
Bertepatan di Jln Pangeran Antasari no 8 RT 011/003 Jakarta Selatan, bangunan ini kerap kali di datangi dinas terkait perihal izin perluasan pemukiman di jadikan Bangunan 3 lantai di isukan menjadi Mall Freshmart buah & sayuran yang di duga dari semua Izin bermasalah.
Dilihat dari sisi GSB dari bahu jalan P Antasari 5 meter dari bahu jalan merupakan sungai yg di cor beton untuk kepentingan komersil dan di duga sungai di persempit volume sungainya dan berbenturan dengan GSB bangunan diatas sungai yang di duga di persempit itu.
Berdiri raging Habim yang melintang 7 meter ke arah jembatan layang Non Tol Antasari Raya di bawah Raging Habim tersebut di duga sungai di persempit untuk kepentingan Bisnis.
Keluhan warga RT 011/003 ini tidak pernah di tindak lanjuti oleh instansi terkait “kami merupakan langganan Banjir efek dari bangunan beton berlantai 3 itu” ucap salah seoramg warga yang enggan disebut namanya.
Semua pengguna jalan raya P Antasari yang bertepatan depan akses keluar Lippo Kemang sangatlah paham dengan Area banjir ini merupakan titik rawan di Antasari raya, Kendaraan roda dua maupun roda empat kerap kali menjadi bulan bulanan ganasnya arus air yang datang memenuhi Area tersebut.
Ketika Tim Faktaonenews menyambangi salah satu warga RT 011/003 Kelurahan Cipete Utara Bpk. Syaiful ia mengatakan bahwa “ini bangunan baru kami mau tanyakan nilai Estetika Lingkungan padat penduduk, ini membahayakan pengguna jalan juga dari GSB garis sepadan bangunan yang berjarak 3 meter dengan Sungai di tutupi beton.” jelasnya
Lebih lanjut, Masyarakat setempat juga menanyakan letak titik Jetpump air jika di gali efeknya buat masyarakat lokal pasti ada, Otomatis tersedot semua Sumur di sini, sementara Banjir juga penyebabnya kita tidak tau luas sungai yang di persempit dan di cor beton bisa jadi penyebab Banjir di Area P Antasari Raya bertepatan gerbang keluar Lippo Kemang.
Penulis : Roy Arends
Editor : Belmon
COMMENTS